twitter


Terkadang kita tak tau bagaimana kondisi keimanan kita. Tak jarang sifat buruk yang tiba tiba nampak tak disadari oleh siempunya.
Namun, taukah engkau? Orang diskitar kita lah yang mempunyai andil tuk menilai kita.

Pesanku : jagalah hidayah dan taufik yang telah Allah titipkan pada kita, jangan sampai hidayah itu bosan bersemayam dihati kita, hanya karena kita asyik dengan hal yang sifatnya duniawi.
Rasa simpatik pada seseorang terkadang membuat kita merasa orang itulah yg terbaik, tp setiap manusia mempunyai potensi yang berbeda beda.

Sekilas cerita, yang memang dalam konteks pembahasan.

Ketika rasa simpatik yang dirasa oleh seorang gadis, sebut saja ia annisa, yang simpatik terhadap temannya, sebut saja ia yusuf. yusuf adalah sosok yang antusias terhadap ilmu agama, dimana teman teman seusianya cenderung acuh thd agama.

Annisa tau betul sifat yusuf.

Yusuf yang annisa kenal adalah sosok yang tutur katanya sopan dan setiap kata yang terlontarnya selalu mengandung ilmu. Tak jarang yusuf selalu menjadi tempat untukk bertukar petuah dengan rekan rekannya.
Sifat yusuf itulah yg membuat annisa termotivasi dan ingin sekali mempunyai kepahaman ilmu sprti yusuf.

Tapi, ternyata lingkungan memang sangat membawa pengaruh yg besar. Terkadang kita malah terpengaruh padahal niat kita ingin meluruskan paham yang salah dalam pergaulan dilingkungan kita tapi, tak lain kita malah menjadi penerus paham yang salah tersebut.
Terlihat beberapa % sifat yang berubah dari diri yusuf. meskipun perubahan itu tidak signifikan, namun merubah penilaian orang sekitar.
Tutur katanya yusuf kepada teman temannya berbeda pada annisa.
Ya, meskipun bagi orang disekitar sifat yusuf biasa saja tak ada yg negatif. masih dalam tahap normal. Namun, tidak demikian dengan annisa.
Karna annisa, slalu melihat dalam konteks syar'i, karna annisa tau sifat yusuf.
Terkadang annisa cermati yusuf cenderung menuruti gejolak remajanya, entahlah apa dia lupa untuk menimbang dengan kacamata syar'i?
Meskipun tak trlalu jauh bergeser, tetap annisa bersih keras bahwa yusuf 'berubah'.

Apa yg menyebabkannya demikian ?

***

Annisa kian mencari, perubahan dari sifat yusuf tersebut.

'untunglah yusuf tak lekas meninggalkan shalat 5 waktu dengan berjamaah, menjaga hijab ikhwan akhwat, thalabul 'ilmi, dan menghadiri ta'lim. kalo saja ia luput terhadap point di atas, sungguh annisa semakin kecewa'

ingin rasanya bibir annisa bertanya pada yusuf,

yusuf .. Hal apakah yang tlah membuatmu berubah bgini? bkn menjadi positif, tapi malah negatif?
Yusuf .. Annisa sebagai saudarimu hanya tak ingin melihat saudara annisa sendiri menjadi lemah diperbudak oleh emosi sndiri.
Yusuf .. Annisa takut hidayah yang tlah nyaman hinggap di hati yusuf menjadi pergi dan hilang.
Yusuf .. Annisa tak ada niatan apapun selain karena Allah, karna annisa ingin smua saudara/i annisa mampu membuka mata hati nya.
Yusuf .. Bukan sifat possesif yang hadir saat ini pada diri annisa, tapa bentuk kepedulian, karena khawatir kau terjebak dalam kelalaian yg tak nampak.
Yusuf .. Ingatlah Masih banyak orang sekitar yang peduli terhadap dirimu, bahkan mereka mampu menyadari sedikit demi sdikit perubahan dari dirimu.
Yusuf .. Jangan pernah kau buat kecewa saudara/i mu atas sifatmu. karena mereka bukan tak mmpu menasehatimu langsung, tp sungguh mereka memotivasimu lewat do'anya.

***

Entahlah annisa terkadang bingung apa yang seharusnya ia lakukan untuk menasehati yusuf, annisa tak berani menasehati yusuf, bukan karena yusuf akan marah tapi, annisa tak ingin malah berbuah fitnah.
Hari demi hari annisa cermati perubahan sifat yusuf. Sahabat sahabat annisa mulai bertanya 'mengapa yusuf menjadi seperti itu? cobalah nis kau beritahu dia agar ia tidak terlena dengan kesibukannya, yang menumpulkan ketajaman mata hatinya'
annisa merasa bimbang, apa yang harus annisa lakukan. annisa adalah seorang akhwat biasa yang memang memiliki kepekaan terhadap lingkungan sekitar. Tapi, kelemahan annisa ia tak berani untuk mengatakannya pada lawan jenis. Akhirnya annisa hanya menangis & berdoa agar saudaranya itu mulai menyadari adanya perubahan sikap dari dirinya.

Yusuf semakin sibuk dengan kegiatan bersama teman temannya, ketika annisa mngetahui annisa pun merasa simpatik karena yusuf hanya ingin mempererat tali silaturahmi, kalau kalau setelah semua usai, teman temannya akan mempunyai kesibukan masing masing.
Ya..kegiatan itu adalah ibadah, mempererat tali silaturahmi. Tapi, annisa semakin gusar ketika tau bahwa kegiatan itu dihadiri ikhwan akhwat ,acaranya adalah mukhayyam.
Masya Allah.. apakah mungkin disana ikhwan akhwat akan berkecimpung bersama, tanpa hijab, dan akhwat pergi tsnpa mahram?
Annisa heran tak biasanya yusuf bersikap demikian, biasanya yusuf adalah orsng terdepan yang membela jika ada acara yang tak mementingkan hijab seperti itu.
Astagfirullah, annisa pun meneteskn air matanya, ia merasa sedih sekali. bukankah yusuf pernah mengatakan, bahwa ada larangannya akhwat pergi sendirian.

Hmm,memang peserta ikhwan akhwat beda kubu. Tapi tetap saja itu melanggar garis syar'i.
Annisa pesankan
'bahwa syetan itu amat sangat senang ketika ia harus menggoda seorang Alim, karena itu adalah tantangan terbesarnya. memang sebagai sasarannya tak menyadari bahwa ia sedang dibelenggu pasukan syetan, tapi taukah sekali lagi annisa pesankan bahwa orang diskitar kitalah yang mempunyai andil tuk menilai kita.

Yusuf .. kau mungkin berpikir awalnya ini tak seburuk yang engkau kira. Namun, disinilah syetan membungkus keburukan dengan kertas yang indah, menjadikan racun bagai madu, menjadikan duri bagai mawar..

Yusuf .. Bukalah mata hatimu,
janganlah kau kecewakan orang distkitarmu, karena secuil perubahan dari dirimu, mereka mengetahuinya..

meskipun sifat yusuf berubah, annisa tetap memotivasinya lewat do'a. karena hadits Rasulullah shallallahu‘alaihi wassalam "..do'a seorang muslim kepada saudaranya yang berjauhan (tanpa kehadirannya) adalah mustajab, di kepalanya ada malaikat yang ditegaskan kepadanya. setiap orang yang mendoakan saudaranya dengan kebaikan, malaikat yang ditugaskan itu juga berkata, 'amin’ dan mudah mudahan kamu juga memperoleh kebaikan seperti itu. .." (HR.Muslim)

wallahu'alam

terlebih annisa berdo'a agar yusuf diberikan jawaban terbaik oleh Allah atas pilihannya
semoga yusuf bisa tetap istiqomah meskipun sudah dalam jenjang yang lebih tinggi untuk melanjutkan study nya. semoga dengan jawaban dari Allah itu, yusuf semakin di kuatkan imannya
Allohuma amiin

Pesan dari ku :
"jagalah hidayah dan taufik yang telah melekat di hati kita, ikhlas dan khusyuk lah dalam menjalankan setiap amalan karena khusyuk adalah mutiara yang harus dijaga kilauannya.
Banyak sekali godaan dizaman sekarang untuk tetap istiqomah, hati hatilah dalam mencari teman bergaul, bahkan memilih pasangan hidup.
Mohonlah pada Allah agar di istiqomahkan dan mendapatkan hidayah tentunya hidayah dalam menjaga keistiqomahan."

- Yusuf .. Yusuf ..
Annisa ingin kau seperti yusuf yang sedia kala yang annisa kenal. yusuf yang tegar, yang sopan, yang bisa menjaga interaksi lawan jenis, yang selalu ghadul bhasor, semoga kau slalu istiqomah.
Yusuf .. ingat janganlah kau tinggalkan shalat brjamaah, menghadiri ta'lim, dan thalabul 'ilmi.-

semoga kita semua dapat mengetahui kondisi iman kita dan mampu merawat hidayah yang telah menyapa kita, janganlah mudah kau sia siakan.
Mohon lah pertolongan padaNYA, agar di istiqomahkan
wallahul musta'an

=> disadur dari kisah nyata, terimkasih atas keikhlasan berbagi kisahnya untuk dikembangkan menjadi sebuah cerita.
semoga kita dapat mengambil manfaat dari cerita diatas
*pandai pandailah dalam menjaga hidayah, waspadalah dan koreksi jika dirasa iman kita futur*

wallahu'alam

ummu tsurayya zahiyyah


Interaksi lawan jenis
Alhamdulillah ay amat sangat bersyukur ay dilahirkan dari keluarga muslim.dan sunggh islam pun adalah pilihan ay,tak ada kata tidak untuk memilih islam.karena sungguh islam itu adalah nikmat yang sangat indah,walaupun dibandingkan dengan harta.karena,hanya dengan berpegang teguh kepada agama yang haq ini kita dapat bahagia dunia dan akhirat. ALLOH SWT berfirman :
إِنَّ الدِّينَ عِنْدَ اللَّهِ الْإِسْلَامُ وَمَا اخْتَلَفَ الَّذِينَ أُوتُوا الْكِتَابَ إِلَّا مِنْ بَعْدِ مَا جَاءَهُمُ الْعِلْمُ بَغْيًا بَيْنَهُمْ وَمَنْ يَكْفُرْ بِآَيَاتِ اللَّهِ فَإِنَّ اللَّهَ سَرِيعُ الْحِسَابِ
Sesungguhnya agama (yang diridhai) disisi Allah hanyalah Islam. Tiada berselisih orang-orang yang telah diberi Al Kitab kecuali sesudah datang pengetahuan kepada mereka, karena kedengkian (yang ada) di antara mereka. Barangsiapa yang kafir terhadap ayat-ayat Allah maka sesungguhnya Allah sangat cepat hisab-Nya. ( al imran : 19)
Islam itu tak ada stupun alas an untuk tidak memeluknya,karena islam lah agama yang sempurna.islam itu hebat segala hal yang dilakukan telah terperinci dalam islam.seperti tata cara ibadah bahkan sampai pergaulan.islam adalah agama yang suci,maka setiap pemeluk islam pun harus suci lahir dan bathin.dalam kitab fiqih pun bab thaharah selalu diawal,inilah bentuk pelegalan bahwa kesucian itu penting.diantaranya hubungan antara laki laki dan perempuan.ay sangat tertarik dengan hal ini,karena hanya islamlah yg mempunyai aturan interkasi antara laki laki dan perempuan..ay ambil dari pengalaman pribadi lho ..
Sungguh awalnya ketika ay masih buta terhadap ilmu yang haq ini,dan ketika masih awan.ay masih lumrah dengan pergaulanlawan jenis,meskipun tetap mengacu pada batasan batasannya,tetapi jika dilihat dari kacamata islam itu masih jauh dari hijab.Astagfirulloh …
Tapi,subhanalloh walhamdulillah ay amat bersyukur ALLOH masih memberi ay umur hingga ay diberi waktu untuk mencari ilmu yang haq.dari mulai memahami pelajaran disekolah,pesantren,tukar petuah dengan teman,baca buku,sms,bahkan media facebook sekalipun yang dirasa sedang menjadi perbincangan yang banyak menimbulkan mudharat.tapi sebisa mungkin ay gunakan selain untuk silaturahmi juga untuk thalabul ilmi dan berdakwah,melalui status kita atau catatan kita.
Alhamdulillah semua itu semoga selalu diridhoi ILLAHY.hingga akhirnya Insya ALLOH ay sekarang sudah paham bagaimana sih seharusnya bergaul dengan lawan jenis?ay mencoba mengaplikasikan dalam kehidupan sehari hari.Insya ALLOH semoga di istiqomah kan slalu oleh ALLOH.maka dari itu pembahasan ini saya ambil dari kisah pribadi.subhanalloh islam mengatur hal ini,karena ALLOH tak ingin hambaNYA tergelincir dalam kenistaan dunia yang tak nampak.sebagai penuntut ilmu yang baik,kita harus senantiasa mengamalkan ilmu yang telah kita dapatkan.
Fakta yang ada saat ini pergaulan lawan jenis amat sangat menyedihkan.bayak kaum wanita yang sudah baligh ,namun meninggalkan rasa malu dan terbiasa berkeliaran mengenakan pakaian jahiliyah dan membiarkan rambutnya tergerai tanpa hijab dan mereka yg bersolek dihadapan ajnabi.maka,sungguh telah terkoyaklah kehormatan mereka.bukankah ALLOH telah berfirman :
وَقَرْنَ فِي بُيُوتِكُنَّ وَلَا تَبَرَّجْنَ تَبَرُّجَ الْجَاهِلِيَّةِ الْأُولَى وَأَقِمْنَ الصَّلَاةَ وَآتِينَ الزَّكَاةَ وَأَطِعْنَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ إِنَّمَا يُرِيدُ اللَّهُ لِيُذْهِبَ عَنكُمُ الرِّجْسَ أَهْلَ الْبَيْتِ وَيُطَهِّرَكُمْ تَطْهِيراً
dan hendaklah kamu tetap di rumahmu dan janganlah kamu berhias dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu dan dirikanlah shalat, tunaikanlah zakat dan ta’atilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, hai ahlul bait dan membersihkan kamu sebersih-bersihnya. (QS. Al-Ahzab ayat 33)
ALLOH telah tegaskan itu lho ..
Hmmmmm… mungkin untuk sebagian laki laki itu sudah biasa dan tidak risih.namun,berbeda dengan sebagian ikhwan.ay coba tanyakan kepada sebagian ikhwan,yg insya ALLOH paham agama.mereka mengatakan merasa risih dengan lingkungan sekitar yg seperti itu,dan hanya dengan ghadul bashor lah mereka bisa menjaga dirinya.Insya ALLOH.
Ay pengen berpesan kepada saudariku .. ::
“ saudari saudariku yg aku cintai karena ALLOH,sungguh maaf jika ay menyinggung dirimu,tapi ini semua karena ay begitu menyayangimu.saudariku apakah kalian tidak risih jika aurat kalian terlihat oleh ajnabi ? saudariku,kasihanilah kaum adam mereka tak bersalah tetapi merekapun ikut berdosa karena sungguh sehelai rambutpun yang kau tampakan dan terlihat oleh kaum adam itu akan menjadikan dosa untuk mereka.bukankah kau pun ikut berdosa saudariku.untuk itu tutuplah anggota badanmu dengan hijab yang syar’i,agar tak lagi berujung dosa.”
Hmm….coba tengok sekarang dosa ikhtilath (campur baur laki laki dan perempuan yg bukan mahram) sudah menjadi hal biasa,bahkan khalwat (berdua duaan dengan lawan jenis) sudah tak bernilai dosa lagi.
Naudzubillah tsuma naudzubillah …
Apalagi sudah banyaknya pergaulan yg tidak mementingkan lagi dosanya bersentuhan dengan lawan jenis,apalagi sampai berpegangan tangan.astagfirulloh…
Bukan kah rasulullah saw telah menegaskan :
Dari Maqil bin Yasar r.a. berkata; Seandainya kepala seseorang ditusuk dengan jarum besi itu masih lebih baik daripada menyentuh kaum wanita yang tidak halal baginnya. (Hadis Hasan Riwayat Thabrani dalam Mujam Kabir) Berkata Syaikh al-Abani Rahimahullah; Dalam hadis ini terdapat ancaman keras terhadap orang- orang yang menyentuh wanita yang tidak halal baginya. (Ash-Shohihah 1/448) Rasulullah SAW tidak pernah menyentuh wanita meskipun dalam saat-saat penting seperti membaiat dan lain- lainnya. Dari Aishah berkata; Demi ALLAH, tangan Rasulullah tidak pernah menyentuh tangan wanita sama sekali meskipun saat membaiat. (Hadis Riwayat Bukhari)
Hendaknya para wanita dan pria merasa malu jika masih bersentuhan tangan dengan lawan jenis.buknkah Rasuulah saw sudah melarang,dengan itu Rasululah tak ingin umatnya melakukan hal itu.
Uupppss.. ternyata banyak kesalahan yang masih sering terlihat dan dilakukan.semoga kta semua segera meninggalkan hal itu.ALLOHumma Amiin..
Isam mengatur pergaulan lawan jenis,”bergaul bukan bermesraan”
Kadang manusia tidak mampu membedakan antara satu aktivitas dengan yang lainnya,karena dirinya diliputi oleh nafsu dan hasrat..sungguh islam tak mearang seorang laki laki bergaul dengan seorang perempuan,ataupun sebaliknya.namun,semua tata cara pergaulan dalam islam menekankan pada sisi manfaat dan mudharatnya.jika ad keperluan yang sifatnya daam konteks syar’i. maka itu akn berbaik pahala.tapi INGAT !! jangan sampai kebablasan,dan menjadi keenakan juga menimbulkan benih benih cinta.maka itulah awal timbulnya fitnah.
Coba telaah berikut adab adab pergaulan dalam islam (inilah referensi dari pengalaman pribadi) semoga bisa diamalkan ..
1.     Tundukanlah pandangan terhadap lawan jenis bila berhadapan.
Alloh telah tegaskan
وَقُل لِّلْمُؤْمِنَاتِ يَغْضُضْنَ مِنْ أَبْصَارِهِنَّ وَيَحْفَظْنَ فُرُوجَهُنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَلْيَضْرِبْنَ بِخُمُرِهِنَّ عَلَى جُيُوبِهِنَّ وَلَا يُبْدِينَ زِينَتَهُنَّ إِلَّا لِبُعُولَتِهِنَّ أَوْ آبَائِهِنَّ أَوْ آبَاء بُعُولَتِهِنَّ أَوْ أَبْنَائِهِنَّ أَوْ أَبْنَاء بُعُولَتِهِنَّ أَوْ إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي إِخْوَانِهِنَّ أَوْ بَنِي أَخَوَاتِهِنَّ أَوْ نِسَائِهِنَّ أَوْ مَا مَلَكَتْ أَيْمَانُهُنَّ أَوِ التَّابِعِينَ غَيْرِ أُوْلِي الْإِرْبَةِ مِنَ الرِّجَالِ أَوِ الطِّفْلِ الَّذِينَ لَمْ يَظْهَرُوا عَلَى عَوْرَاتِ النِّسَاء وَلَا يَضْرِبْنَ بِأَرْجُلِهِنَّ لِيُعْلَمَ مَا يُخْفِينَ مِن زِينَتِهِنَّ وَتُوبُوا إِلَى اللَّهِ جَمِيعًا أَيُّهَا الْمُؤْمِنُونَ لَعَلَّكُمْ تُفْلِحُونَ
Artinya : Katakanlah kepada wanita yang beriman:"Hendaklah mereka menahan pandangannya, danmemelihara kemaluannya, dan janganlah merekamenampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampakdaripadanya. Dan hendaklah mereka menutupkan kainkudung ke dadanya, dan janganlah menampakkanperhiasannya, kecuali kepada suami mereka, atau ayahmereka, atau ayah suami mereka, atau putra-putramereka, atau putra-putra suami mereka, atausaudara-saudara laki-laki mereka, atau putra-putrasaudara laki-laki mereka, atau putra-putra saudaraperempuan mereka, atau wanita-wanita Islam, ataubudak-budak yang mereka miliki, atau pelayan-pelayanlaki-laki yang tidak mempunyai keinginan (terhadapwanita) atau anak-anak yang belum mengerti tentangaurat wanita. Dan janganlah mereka memukulkan kakinyaagar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Danbertobatlah kamu sekalian kepada Allah, haiorang-orang yang beriman supaya kamu beruntung. (an nur :31)
2.    Menghindari berdua-duaan dengan lawan jenis (khalwat) sungguh ini adalah perbuatan yang amat menyakitkan,namun masih banyak dilakukan.
3.    Tidak berikhtilat (bercampur baur) dan bersentuhan
[seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya]
4.    Mengenakan pakaian yang menutup aurat.
5.    Perhatikan intensitas interaksi (jika tidak terlalu penting maka tinggalkanlah,apalagi membahas sesuatu yang sekiranya mubadzir)
6.    Tegaskan dalam cara berbicara,tidak bermanja manja,firman ALLOH SWT :
Hai istri-istri Nabi, kamu sekalian tidaklah seperti wanita yang lain, jika kamu bertakwa. Maka janganlah kamu tunduk dalam berbicara sehingga berkeinginanlah orang yang ada penyakit dalam hatinya, dan ucapkanlah perkataan yang baik,(al ahzab :32)
7.     Perlu dijaga juga cara bergaul (tidak ghuluw),juga jaga tingkat keakraban
semoga kita bisa bergaul daam konteks syar’i
Itulah yang ay rasa,islam baik banget yaa mengatur pergaulan setiap insan.sebisa mungkin ay mencoba menegakkan hukum hukum islam,senantiasa menjadi muslimah yang kaffah.
Selain itu ay pun ingin menyinggung sedikit tentang Qalbu (hati),karena sungguh jika hati bersih maka amal ibadah pun tak akan sia-sia.untuk itu slalulah jaga hati kita.
Hmmm … bener gak nih yaa..
Tak jarang karena salahnya interaksi kita dengan lawan jenis dapat menimbulkan benih-benih cinta.meskipun itu aktivis dakwah lho ..(karena mereka juga manusia biasa yang diberi rasa kagum) semoga kita semua bisa terjaga dari hal itu.semoga ulasan kali ini bias menjadakn pelajaran untuk ay dan jug semua ummat muslim.
Misal study kasus,karena keseringan interaksi baik obrolan dunia nyata ataupun dunia maya,ketika kita merasa nyaman dan tertarik untuk lebih interaksi,maka hati-hati lah itu awal syetan merayu dan menggelincirkan kita dari niat awal berdakwah menjadi timbul benih-benih cinta.masya ALLOH Naudzubillah tsuma naudzubillah..
Maka dari itu kita harus tetap menjaga pergaulan kita,agar tidak terjatuh kedalam perangkap syetan.
Untuk itu “hijablah hatimu pula dengan hijab dan perjagaan yang kokoh”.jika dirasa ada lawan jenis yang teramat menarik dihati kita,selain jaga pandangan jagalah pula hati kita,karena sungguh itu belumlah bagi kita.
“Pandangan dan hati yang terjaga dari melihat dan mengingat seseorang yang tak halal bagi kita,akan menyelamatkan seseorang dari terjebak pada perbuatan-perbuatan yang menghantarkan pada perzinaan.”
Teruntuk kaum laki-laki :
“Maka jagah interaksimu,dan jagalah pula hatimu,mohonlah pertolongan pada ALLOH SWT agar senantiasa dijaga dari segala maksiat yang kiranya tak nampak.”
Wallohu musta’an….
Segala puji bagi ALLOH yang telah memberikan ay waktu,nikmat berupa kesehatan,dan juga inspirasi.sehingga ay bisa menyelesaikan tugas ini.
Jazakillah khairan katsiran,kepada guru pembimbing agama ay Ibu Hj.Eli Herliani,yang telah memberikan ay tugas ini,yg menjadikan kita mengevaluasi beribu nikmat yg telah ALLOH berikan.
Terimakaih pula kepada keluarga ay,yg telah memberikan dukungan,berupa materil maupun spirit.
Teruntuk sahabat ay,yang ku cintai karena ALLOH,terimakasih kalian telah menjadi inspirasi untuk ay,menemani hari hari ay,dan udah memberi nasehat pada ay.”uhibbuka fillah”,semoga persahabatan kita,tak hanya di dunia tapi juga di akhirat.dan teruntuk hamba ALLOH,semoga senantiasa di istiqomahkan,dan tegar di atas sunnah.
ALLOHumma amiin..
Subhanalloh islam begitu indah ya,,hanya islam yang mengatur ini semua.
“ I LOVE ISLAM “
“ Islam Always In My Heart “
^sungguh islam adalah pilihanku tulus dari hati..^

Memenuhi tugas PAI ku, di sudut sekolah yang sejuk
22 Rabi’ul awal 1431 H
Selasa 8 maret 2010
Ummu Tsurayya Zahiyyah